LOMBOK TIMUR ( ceraken.id)- Ketua DPD Partai Golongan Karya (Golkar) L Hasan Rahman memastikan akan mencalonkan Baiq Isvie Rupaeda sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati Lombok Timur dan dua kader Golkar NTB untuk dicalonkan dalam Pilkada Lombok Timur 2024 mendatang. Tiga nama tersebut telah diserahkan ke DPP Golkar.
“Memang saat ini kita diinstruksikan untuk meraih kemenangan di Pileg dan Pilpres dulu. Harus menang dua-duanya. Baru kita bicara tentang Pilkada. Tapi sosok Pilkada sudah ada,” kata Rahman beberapa waktu lalu
Tiga nama yang telah dikirim ke DPP Golkar tersebut adalah Ketua DPRD Provinsi NTB Baiq Isvie Rupaeda, Wakil Ketua DPRD Lotim H Daeng Paelori. “Dan saya sendiri selaku Ketua DPC Partai Golkar Lotim,” sambungnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sebagai anggota partai, kata Rahman, kader harus selalu menyatakan kesiapannya. “Siapa untuk dicalonkan, dan siap juga menerima jika tidak dicalonkan. Tentu kita harus rasional juga. Karena ini berdasarkan hasil survey,” jelasnya.
Perolehan Suara Golkar Unggul di Lombok Timur
Rapat pleno rekapitulasi perolehan suara Pemilu 2024 di Kabupaten Lombok Timur telah selesai, kemarin (3/3). Dari data model D hasil DPRD sebelum pencermatan, partai Golongan Karya memimpin perolehan suara di dua dapil Lotim yakni NTB 3 (Lotim Utara) dan NTB 4 (Lotim selatan).
Di dapil 3, dari 9 kursi tersedia, kursi pertama dikunci oleh Partai Golkar dengan perolehan 70.954 suara. Di urutan kedua adalah Partai Gerindra yang memeroleh 53.450 suara, dan ketiga PKS dengan total perolehan suara sebanyak 52.706.
Kursi keempat dikunci oleh Partai Amanat Nasional (PAN) dengan perolehan 37.990 suara. Kursi kelima didapatkan Partai Kebangkitan Bangsa dengan 32.540 suara. Sedangkan kursi ke 6 berhasil dikunci Perindo yang memeroleh 30.340 suara.
Selanjutnya kursi ke-7 berhasil direbut partai Demokrat dengan 27.316 suara. Lalu kursi ke-8 Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dengan suara 26.218 dan kursi juru kunci direbut Partai Bulan Bintang (PBB) dengan 25.056 suara.
Ketua KPU Lombok Timur Ada Suci Makbullah menerangkan proses pleno berjalan lancar sesuai waktu yang telah ditentukan dari 29 Februari sampai dengan 3 Maret 2024. Ia menerangkan tidak ada protes dari para saksi mengenai perolehan suara.
“Alhamdulillah berjalan lancar. 21 Kecamatan sudah selesai. Tinggal kita bacakan lagi hasil yang sudah disepakati untuk dicermati dan kemudian diputuskan. Kita pastikan selesai hari ini sekitar pukul 12.00 Wita nanti,” kata Suci pada Lombok Post.
Sementara itu di Dapil 3, partai Golongan Karya juga memimpin perolehan suara dengan total 38.576. Sementara kursi kedua diraih PKS dengan total suara 38.421, disusul partai Gerindra yang meraih kursi ketiga dengan 38.363 suara.
Selanjutnya kursi ke empat diraih partai PKB dengan total suara 34.660. Adapun kursi ke lima diraih partai Demokrat dengan total sebanyak 27.343 suara dan kursi juru kunci diraih Perindo dengan total 23.574 suara.
Dominasi Wajah Baru
Sejumlah wajah baru tampil di dapil ini seperti dari Gerindra caleg peraih suara terbanyak Lale Yaqutunnafis memperoleh 25.596 suara. Caleg yang diusung organisasi NW itu mengalahkan caleg petahana Machsun Ridwaini yang memeroleh 13.153 suara.
Di PKS, caleg peraih suara terbanyak adalah juga wajah baru TGH Muhannan Mu’min yang mengunci suara sebanyak 13.324. Kemudian di PAN caleg peraih suara terbanyak Hulaemi dengan total suara 14.011 suara, mengalahkan caleg petahana Saefuddin Zohri yang memeroleh suara sebanyak 10.823.
Wajah baru lainnya adalah caleg terpilih dari partai Perindo TGH Sholah Sukarnawadi yang meraih 16.235 suara. Sementara Demokrat memunculkan wajah baru Lalu Zaenul Hamdi dengan 13.227 suara. Sedangkan dari PPP caleg terpilih H Muhaiman dengan suara 16.027 dan PBB caleg terpilih Muliadi dengan perolehan suara 13.271 suara.
Sedangkan dua orang caleg petahana yang berhasil mempertahankan kursinya di Udayana adalah Hj Baiq Isvie Rupaeda dari partai Golkar. Ketua DPRD Provinsi NTB tidak hanya berhasil mempertahankan kursinya, namun juga meraih suara tertinggi di dapil NTB 3 dengan 35.876 suara.
Selain Isvie, Caleg petahana lainnya yang berhasil mempertahankan kursi di Udayana adalah dari PKB yakni H Abdul Wahid yang memperoleh 20.589 suara.
Sementara iti di dapil Selatan Golkar memasang wajah baru dengan meloloskan Hamdan Kasim dengan 17.782 suara. Hamdan Kasim berhasil mengungguli suara Caleg petahana dari partai Golkar H Mauud Adam yang mendapatkan 8.012 suara.
Kemudian dua Syamsu Rijal dari partai Gerindra dengan suara sebanyak 12.828, H Burhanuddin dari PKS dengan 21.957 suara, M Nashib Ikroman dari partai Perindo dengan 13.362 suara
Sementara itu dua caleg petahana yang berhasil mempertahankan kursi mereka di Udayana adalah Caleg Roi Lasmana dari PKB dengan 21.770 suara dan Raden Rahadian Soedjono dari Demokrat dengan 13.674 suara.
Caleg petahana dari partai Demokrat Raden Rahadian Soedjono menerangkan persaingan suara di Dapil 4 Lotim Selatan pada Pileg 2024 ini sangatlah ketat. Ia bersyukur masih bisa mendapatkan kepercayaan rakyat.
Menurut Rahadian, persaingan perolehan suara bisa lebih ketat lagi jika seluruh petahana bertarung. “H Iron (Khairul Warisin, red) dan H Najam kan tidak nyalon lagi,” kata Rahadian
Anggota KPU Provinsi NTB Halidy menerangkan, kendati masing-masing parpol peserta pemilu dan caleg sudah dapat memastikan kemenangannya melalui pleno rekapitulasi di tingkat Kabupaten/Kota, namun keputusan akhir adalah rekapitulasi berjenjang KPU.
“Hasil resmi itu adalah C-hasil yang direkapitulasi secara berjenjang, mulai dari rekapitulasi di kecamatan, rekapitulasi KPU Kabupaten/Kota. KPU Provinsi sampai rekapitulasi di KPU RI. Itulah hasil resmi, itulah jadi rujukan kita,” kata Halidy.***
Penulis : CR - 04
Editor : Tim Redaksi
Sumber Berita : Berbagai Sumber