JAKARTA (ceraken.id)- Saat bulan Ramadan tiba, umat muslim di seluruh dunia mulai menjalankan ibadah puasa dari terbit hingga terbenamnya matahari. Puasa menghadirkan banyak manfaat, tetapi juga memengaruhi kesehatan gigi dan mulut
Mulut memproduksi lebih sedikit air liur saat Anda tidak makan atau minum, yang dapat menyebabkan bau mulut dan masalah kesehatan mulut lainnya yang dapat diobati.
Air liur sebenarnya adalah obat kumur alami tubuh karena mengandung zat antibakteri dan membantu membersihkan makanan dan plak dari mulut. Ketika mulut menjadi lebih kering, kuman penyebab bau mulut akan berkembang biak.
Selama bulan Ramadan, banyak umat muslim yang khawatir akan bau mulut. Berikut ini delapan tips jaga kesehatan gigi dan mulut agar tidak bau saat puasa.
1. Lakukan pemeriksaan mulut secara teratur untuk mencegah radang gusi dan mengurangi penumpukan kalkulus.
2. Sikat gigi dua kali sehari dengan lembut setidaknya selama 2 menit sebelum tidur, setelah sahur, dan setelah berbuka puasa.
3. Bersihkan gigi menggunakan benang agar plak dan partikel makanan terangkat, sebab makanan yang tidak sepenuhnya dibersihkan dengan sikat gigi merupakan penyebab utama bau mulut.
4. Bersihkan lidah menggunakan pengikis lidah atau sikat gigi. Hal ini bertujuan untuk menghilangkan partikel makanan atau bakteri dari lidah dengan lembut.
5. Gunakan obat kumur bebas alkohol.
6. Hindari makanan tertentu saat berbuka puasa yang dapat menyebabkan bau mulut, seperti bawang merah dan bawang putih.
7. Minum banyak air sebelum dan sesudah berpuasa agar tetap terhidrasi. Usahakan untuk minum setidaknya 8-10 gelas air antara waktu berbuka puasa dan sahur.
8. Membatasi kafein dan minuman manis, seperti teh dan kopi karena dapat menyebabkan bau mulut dengan meningkatkan perkembangan bakteri dalam mulut.***
Penulis : CR - 04
Editor : Tim Redaksi
Sumber Berita : Berita Satu