MATARAM (ceraken.id)- Antispasi tingginya kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kota Mataram Walikota Mataram H.Mohan Roliskana meminta seluruh Camat dan Lurah gencarkan kegiatan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN).
“Semua Camat dan Lurah saya perintahkan untuk melakukan kegiatan Gotong Royong guna menekan kasus DBD,” Ungkap Walikota Mataram Senin (22/4/2024).
Masyarakat di ingatkan untuk secara rutin membersihkan tempat penampungan air. Menguras bak mandi minimal seminggu sekali. Menutup rapat tempat penampungan air.
“Dengan upaya bersama, kita berharap kasus DBD di Mataram dapat ditekan dan angka kematian akibat DBD dapat dihindari,” Jelas Mohan.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Mataram kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kota Mataram, mencapai puncaknya pada pertengahan April 2024 dengan total 280 kasus.Peningkatan kasus DBD salah satunya dipicu oleh perubahan cuaca.
Hingga saat ini, dua orang telah meninggal dunia akibat DBD dan diharapkan angka tersebut tidak bertambah dengan memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat.
“Dinas kesehatan juga kami minta untuk terus memaksimalkan edukasi dan pelayanan prima bagi masyarakat mulai di tingkat puskesmas,” tutup Mohan. ***