LOMBOK TIMUR ( ceraken.id)- Pemerintah Kabupaten Lombok Timur akan kembali merekrut Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) tahun 2024. Formasi yang telah diajukan ke Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi birokrasi (Kemenpan RB) dari sebanyak 14.000 orang terealisasi sebanyak 1.600 orang.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Lombok Timur, H. Mugni, menjelaskan dari total 1.600 jatah yang didapatkan Pemerintah Daerah Lombok Timur terdapat 100 kuota dikhususkan untuk formasi CPNS. Dari jumlah itu terdapat 60 akan dialokasikan untuk tenaga kesehatan dan 40 untuk tenaga teknis lainnya.
“Total kuota CPNS yang kita dapatkan hanya 100,” katanya. Selasa (23/4/2024).
Untuk sementara tidak ada kuota CPNS untuk guru. Perekrutan tenaga guru akan dialihkan melalui Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Total PPPK tahun ini 1.500 diperuntukkan bagi guru, tenaga kesehatan, dan tenaga teknis lainnya.
“Dari 1500 kuota formasi PPPK diperuntukkan 500 formasi PPPK untuk tenaga guru, 500 untuk tenaga kesehatan, dan 500 untuk tenaga teknis lainnya,” jelasnya.
Ditegaskan H. Mugni PPPK akan terbuka bagi non ASN yang terdaftar dalam database tahun 2022, sesuai permintaan pendataan oleh Kemenpan-RB di OPD hingga ke sekolah. Terdata sebanyak 13.360 orang mendapatkan SK Bupati sejak 2021, terdapat juga eks tenaga honorer kategori II sebanyak 519 sehingga total tenaga non ASN ikut dapat mendaftar menjadi PPPK mencapai 13.879.
“Tenaga honorer diatas tahun 2022 honorer yang tidak terdata kami sarankan mendaftar seleksi CPNS,” imbuhnya.
Ditegaskan H. Mugni dalam proses perekrutan CPNS dan PPPK akan mengacu pada pendidikan para peserta. Para peserta nantinya yang ikut dalam perekrutan PPPK diharapkan agar mempersiapkan diri dengan mempelajari berbagai materi sehingga dapat lulus tahun ini, terlebih cukup banyak kuota ASN yang ikut sehingga harus memanfaatkan peluang tersebut.***