MATARAM (ceraken.id)– MXGP Indonesia 2024 akan berlangsung kurang dari 2 bulan lagi, yaitu 30 Juni di Sumbawa dan 7 Juli di Lombok. Setelah simpang siur pemberitaan yang menyebutkan MXGP Indonesia batal dilaksanakan, SEG selaku promotor nasional membuktikan keseriusannya menyelenggarakan kejuaraan motocross dunia itu di NTB.
Salah satunya dengan mengadakan talkshow yang termasuk dalam rangkaian Road to MXGP bekerja sama dengan salah satu media nasional, IDN Times dengan mengangkat tema “Bongkar Dapur Sport Tourism-Cerita dari NTB” yang menghadirkan Chairman MXGP, Zulkieflimansyah, MX Riders Wildcard MXGP Diva Ismayana dan Agis Cantini selaku otomotif enthusiast dengan sekitar 100 peserta dari berbagai komunitas.
Chairman MXGP Zulkieflimansyah mengungkapkan bahwa alasan MXGP ini tetap diselenggarakan di NTB untuk menegaskan pada daerah lain kalau Sumbawa dan Lombok dengan segala kekurangan dan keterbatasannya bisa menyelenggarakan event internasional ini.
Meski diakui pelaksanaan MXGP pada tahun ini cukup berat terutama dari segi regulasi. Sebab Chairman MXGP yang sebelumnya menjabat sebagai Gubernur NTB. kini sudah tidak menjabat lagi. Ini diperparah dengan Pj Gubernur NTB tidak memiliki passion di dunia sport tourism, sehingga tidak memasukkan MXGP dalam skala prioritas.
Namun, Chairman MXGP dan SEG selaku penyelenggara tetap optimis untuk menyelenggarakan event MXGP ini. Sebab sport tourism bukan hal baru bagi Nusa Tenggara Barat, bahkan banyak talenta-talenta NTB yang berkancah di nasional.
“Kami membuat event ini, agar tidak semua event internasional berpusat di Jakarta dan kami sangat yakin event ini akan mendatangkan multiplier effect di NTB. Contohnya, Bandara Sumbawa yang dilirik Kemenhub untuk diperluas landasannya akan mendatangkan pesawat domestik yang lebih bervariasi lagi,” kata Bang Zul—sapaan Chairman MXGP.***