Ini Besaran Kenaikan Tarif Parkir di Kota Mataram yang Ditunda Pemberlakuannya

- Pewarta

Senin, 1 April 2024 - 13:09 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kondisi parkir di area pertokoan jalan Langko

Kondisi parkir di area pertokoan jalan Langko

MATARAM (ceraken.id)– Penundaan kenaikan tarif parkir tepi jalan oleh Pemerintah Kota Mataram akan dimaksimalkan Dinas Perhubungan dengan membenahi fasilitas dalam upaya memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Mataram, Zulkarwin Senin (1/4/2024) menjelaskan, kenaikan tarif parkir berdasarkan kebijakan Perda 1 tahun 2024, dinilai masih masa transisi, akan tetapi pihaknya berkomitmen untuk optimalisasi kerja jukir di lapangan

“Sebelumnya tarif parkir untuk kendaraan roda dua sebesar Rp1.000 naik menjadi Rp2.000 sekali parkir. Sedangkan, khusus mobil dari Rp2.000 menjadi Rp5.000 sekali parkir,” katanya.

Penundaan kenaikan tarif parkir sebagai langkah optimalisasi pelayanan dilapangan dan kinerja pelayanan parkir yang akan ditingkatkan. Sebab kata Zulkarwin masyarakat tidak keberatan jika tarif parkir naik namun harus di ikuti dengan pelayanan parkir.

Baca Juga :  Mampu Menciptakan Defining Moment di Debat Pamungkas, Pasangan Rohmi-Firin Kunci Kemenangan Pilgub NTB

“Kami telah melakukan pembinaan kepada juru parkir, selain itu akan ada penambahan jumlah koordinator dilapangan dari sebelumnya 15 orang menjadi 21 orang,” ucap Zulkarwin.

Dijelaskannya, satu Koordintor Lapangan (Korlap) nanti akan memiliki tanggungjawab mengawasi 40 juru parkir, selain itu ketaatan jukir dalam menawarkan pembayaran non tunai akan di maksimalkan dengan menempel barcode Qris di titik parkir.

“Nanti kami akan pasang juga di setiap titik parkir nomer pengaduan sehingga warga bisa langsung melapor jika ada layanan yang kurang baik dari jukir,” jelasnya.

Baca Juga :  Mampu Menciptakan Defining Moment di Debat Pamungkas, Pasangan Rohmi-Firin Kunci Kemenangan Pilgub NTB

Sebelumnya Walikota Mataram H Mohan Roliskana telah menjelaskan alasan penundaan pemberlakuan tarif parkir baru karena harus banyak yang di benahi dalam upaya memberi pelayanan terbaik bagi warga mulai dari pembinaan juru parkir hingga melengkapi fasilitas.

“Menurutnya beberapa masyarakat juga masih mengeluhkan terkait pelayanan saat di lapangan yang dinilai masih kurang, jadi kenaikan tarif parkir akan ditunda sampai kualitas pelayanan sudah aman dan masyarakat nyaman,” ujar Walikota Mataram.***

Penulis : CR - 04

Editor : Tim Redaksi

Berita Terkait

Mampu Menciptakan Defining Moment di Debat Pamungkas, Pasangan Rohmi-Firin Kunci Kemenangan Pilgub NTB
Angka Kemiskinan Lotim 2024 Terendah Dalam Lima Tahun Terakhir   
“Merarik Kodek” Bukan Budaya Sasak Lombok
FGD Mi6 : Isu Politik, Jagung, hingga Krisis Air di Bima Menjelang Pilgub NTB 2024
Polsek Praya Barat Daya Berikan Bantuan Sembako dan Layanan Kesehatan Gratis kepada Lansia di Desa Pandan Tinggang
Aktivis Lotim Bersama Para Sopir Dum Truk Hearing dengan Pj Bupati
Selama Panen Raya, MRMP Sumbawa Beroperasi 24 Jam
Puncak Hardiknas, Pj Gubernur NTB Serahkan Penghargaan AiSO di Sembalun

Berita Terkait

Kamis, 21 November 2024 - 09:43 WITA

Mampu Menciptakan Defining Moment di Debat Pamungkas, Pasangan Rohmi-Firin Kunci Kemenangan Pilgub NTB

Jumat, 26 Juli 2024 - 04:51 WITA

Angka Kemiskinan Lotim 2024 Terendah Dalam Lima Tahun Terakhir   

Selasa, 4 Juni 2024 - 12:49 WITA

“Merarik Kodek” Bukan Budaya Sasak Lombok

Minggu, 2 Juni 2024 - 19:31 WITA

FGD Mi6 : Isu Politik, Jagung, hingga Krisis Air di Bima Menjelang Pilgub NTB 2024

Minggu, 26 Mei 2024 - 19:45 WITA

Polsek Praya Barat Daya Berikan Bantuan Sembako dan Layanan Kesehatan Gratis kepada Lansia di Desa Pandan Tinggang

Berita Terbaru

Translate »