CERAKEN.ID – Masjid Songak, yang terletak di Desa Songak, Lombok Timur, adalah salah satu warisan sejarah Islam yang hingga kini masih berdiri kokoh dan tetap berfungsi sebagai pusat keagamaan serta budaya masyarakat Sasak. Dibangun pada abad ke-18, masjid ini memiliki ciri khas arsitektur tradisional Sasak dengan struktur kayu dan atap berbentuk limas, menjadikannya ikon budaya yang tidak lekang oleh waktu.
Masjid ini tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga menjadi pusat penyelenggaraan acara adat, upacara budaya, dan kegiatan sosial. Hingga saat ini, Masjid Songak terus menjaga tradisi dan spiritualitas yang telah berlangsung selama ratusan tahun.
“Saya sangat terinspirasi oleh sejarah panjang masjid ini. Ada nuansa yang sangat sakral di sini, dan suasananya benar-benar menenangkan,” ungkap Hamid, salah satu pengunjung dari Mataram, belum lama ini.
Selain itu, masjid ini sering dikunjungi oleh wisatawan yang ingin merasakan keindahan sejarah dan budaya Sasak. “Ketika memasuki masjid ini, saya merasa seperti kembali ke masa lalu. Sangat luar biasa melihat bagaimana tradisi tetap dipertahankan di tengah perkembangan zaman,” ujar Lisa, wisatawan asal Jakarta.
Keindahan dan keunikan Masjid Songak menjadi daya tarik tersendiri bagi wisata religi. Para pengunjung tidak hanya mendapatkan pengalaman spiritual, tetapi juga pengetahuan tentang sejarah penyebaran Islam di Lombok. Pemerintah setempat dan masyarakat bersama-sama berkomitmen menjaga kelestarian masjid ini agar tetap menjadi pusat budaya dan agama yang membanggakan.***