MATARAM (Ceraken.id)- “Selebung Batu Beleq, Uah Kedung Ape Meleq” Sesenggak Sasaq Lombok ini disampaikan HL.Gita Ariadi Penjabat Gubernur NTB menyikapi semakin santernya isu dirinya akan maju dalam Pilkada NTB, November nanti, dalam perbincangan ringan tetapi serius pada acara Open House Pendopo Tengah, hari Rabu (10/4)
Kalau dianalogikan terjemahan umum, “sudah kadung basah, mandi sekalian”terkait dengan persiapan dan kesiapan Penjabat Gubernur NTB HL.Gita Aryadi, menyikapi politik lokal berupa Pilkada November 2024.
Karena pembicaraan dengan Partai Politik yang menjadi Bakal Pengusung untuk menjadi Bakal Calon Gubernur NTB, sudah berlangsung sejak puasa hingga minggu ini, sambil menjelaskan pihaknya sudah bertemu dengan Ketua DPD, DPW Partai Politik NTB.
“Kendaraan Kendaraan ini, disiapkan oleh Partai, sebagai Warga Negara, apakah Kader atau Non Kader, tinggal kita Pake, Kendaraan Engkel Engkel (kendaraan Minibus) ini, sudah kami komunikasikan tinggal Bus Besar yang diseriusi kedepan” ujar Miq Gita, sambil menambahkan kendaraan Bus yang sudah tersedia berwarna Kuning, ada warna lain Hijau, Biru.
Demikian juga dengan organisasi, Lalu Gita Ariadi menegaskan sudah melakukan komunikasi dengan tokoh tokoh di daerah ini, meski belum menentukan siapa bakal yang akan mendampingi Penjabat Gubernur NTB yang kerap mengedepankan filosofis Sasak termasuk dalam Ilmu Peresean, jiwa motivasinya sebagai Pepadu Peresean.
“Siapapun Figur yang maju, siap dihadapi,” tegasnya.
Tidak ada yang Istimewa, dalam motivasi beliau untuk maju dalam pergulatan Politik lokal, kecuali dilatarbelakangi keinginan kuat melakukan normalisasi dalam penataan dunia birokrasi yang dinilai tidak lagi dalam kondisi yang baik, beserta normalisasi dalam melakukan pembangunan di daerah ini.
“Tage line yang kami usung adalah Normalisasi,“ ujar Miq Gita serius.
”Aik Meneng Empak Bau Tunjung Tilah” Miq Gita tidak lupa juga dengan Sesenggak Sasak ini***
