Prabowo: Jangan Sampai Subsidi Dinikmati Orang Kaya

Senin, 28 Oktober 2024 - 17:08 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

CERAKEN.ID – Presiden RI Prabowo Subianto mengatakan saat ini pihaknya tengah mengkaji pemberian subsidi agar tepat sasaran kepada masyarakat yang kurang mampu, bukan untuk dinikmati oleh golongan orang kaya.

Hal tersebut diungkapkan oleh Prabowo kepada Retno Pinasti dari SCTV dalam sesi wawancara yang dikutip Senin (28/10).

Pada kesempatan tersebut, Retno menanyakan perihal rencana pemerintah mengkaji subsidi yang dinilai masih belum tepat sasaran, seperti subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) hingga Bantuan Langsung Tunai (BLT).

“Ya, ini kami sedang pelajari, kami kaji dan cari alternatif yang terbaik,” jawab Prabowo.

Presiden ke-8 RI itu mengungkapkan saat ini pemberian sejumlah subsidi sudah banyak kemajuan, tetapi pihaknya terus berupaya mengkaji supaya pemberian subsidi lebih tepat sasaran secara menyeluruh kepada yang membutuhkan.

Baca Juga :  Gubernur NTB Buka Muswil Dekopin 2025: “Akhirnya Dekopin Ada Juga”

“Sudah banyak kemajuan tapi kita ingin lebih tepat lagi sasarannya. Jangan sampai subsidi itu justru dinikmati oleh orang-orang kaya,” kata Prabowo.

Sebelumnya, hal serupa juga disampaikan Prabowo pada Sidang Paripurna MPR RI di Gedung Nusantara, kompleks parlemen, Jakarta. Ia mengatakan pemerintahannya akan memastikan seluruh bantuan dan subsidi dari pemerintah RI untuk masyarakat kelas bawah sampai tepat sasaran di bawah kepemimpinannya.

“Saudara-saudara sekalian, semua subsidi, bantuan kepada rakyat kita yang masih dalam keadaan susah harus kita yakin bahwa subsidi-subsidi itu sampai kepada mereka yang membutuhkan,” kata Prabowo saat itu.

Baca Juga :  Peran Strategis BUMN dan Perguruan Tinggi dalam Akselerasi Pariwisata Berkelanjutan di NTB

Prabowo menegaskan bahwa pemerintah RI akan berani dalam meneliti dan menindak alur bantuan dan subsidi supaya lebih tepat sasaran.

“Kalau perlu, kita ubah subsidi itu harus kepada langsung keluarga-keluarga yang membutuhkan itu,” kata Prabowo.

Dengan teknologi dan digitalisasi yang akan diterapkan nanti, Prabowo optimistis subsidi dan bantuan akan sampai kepada setiap keluarga yang membutuhkan.

“Tidak boleh aliran-aliran bantuan itu tidak sampai kepada mereka yang membutuhkan itu,” tegasnya. ***

 

 

Penulis : CR-02

Editor : Editor Ceraken

Berita Terkait

Menjaga Daya Hidup di Jalan Teater ala Kongso Sukoco
Pengabdian yang Dihidupi: Kongso Sukoco, Teater, dan Etika Kesetiaan
Lalu Anis Mujahid Akbar Terima “Pinangan” Peserta Muswil, Siap Pimpin Dekopinwil NTB
Laporan Muswil Dekopinwil NTB 2025: LPJ Diterima Aklamasi, Sinergi dengan Pemerintah Jadi Penegas Arah Baru
Gubernur NTB Buka Muswil Dekopin 2025: “Akhirnya Dekopin Ada Juga”
Peran Strategis BUMN dan Perguruan Tinggi dalam Akselerasi Pariwisata Berkelanjutan di NTB
Transition: Membaca Ruang Batin, Budaya, dan Perubahan dalam Perupa Lalu Syaukani
Dua Ulama Aswaja dalam Satu Panggung Tabligh Akbar di Lombok: TGB Zainul Majdi dan Ustad Abdul Somad

Berita Terkait

Senin, 15 Desember 2025 - 08:46 WITA

Menjaga Daya Hidup di Jalan Teater ala Kongso Sukoco

Minggu, 14 Desember 2025 - 20:48 WITA

Pengabdian yang Dihidupi: Kongso Sukoco, Teater, dan Etika Kesetiaan

Rabu, 10 Desember 2025 - 14:23 WITA

Lalu Anis Mujahid Akbar Terima “Pinangan” Peserta Muswil, Siap Pimpin Dekopinwil NTB

Rabu, 10 Desember 2025 - 08:51 WITA

Laporan Muswil Dekopinwil NTB 2025: LPJ Diterima Aklamasi, Sinergi dengan Pemerintah Jadi Penegas Arah Baru

Selasa, 9 Desember 2025 - 17:24 WITA

Gubernur NTB Buka Muswil Dekopin 2025: “Akhirnya Dekopin Ada Juga”

Berita Terbaru

Apa yang mereka lakukan berangkat dari kesadaran sebagai manusia biasa  (Foto: ist)

AGENDA SOSIAL

Seni sebagai Kesaksian Zaman: Solidaritas dari Mataram untuk Sumatera

Selasa, 23 Des 2025 - 01:12 WITA

The Last Fruit mengandung metafora yang kuat. Ia terdengar sederhana, tetapi sekaligus menggetarkan (Foto: bp)

TOKOH & INSPIRASI

Buah Terakhir dari Hutan yang Terkoyak

Senin, 22 Des 2025 - 20:32 WITA

Karya-karya Pak Kisid (kanan) hadir sebagai penanda bahwa seni tidak hanya berbicara tentang bentuk dan warna, tetapi juga tentang nilai dan tanggung jawab.(Foto: ist)

TOKOH & INSPIRASI

I Nengah Kisid: Melukis sebagai Jalan Membaca, Mendengar, dan Melakukan

Senin, 22 Des 2025 - 18:32 WITA

Dari Sumbawa, sebuah gagasan sedang dirajut: bahwa masa depan literasi daerah tidak harus gemerlap, tetapi harus berakar (foto: NR)

KEARIFAN LOKAL

Menggagas Perpustakaan Tematik: Jalan Sunyi Literasi dari Tana Samawa

Senin, 22 Des 2025 - 16:54 WITA

Dipsy Do tergolong band baru, lahir dari jam-jam sepulang kerja (Foto: Konser Lombok)

MUSIC & SHOW BIZZ

Dipsy Do di Soundrenaline 2025: Dari Mataram ke Pusat Hiruk-Pikuk Modernitas

Senin, 22 Des 2025 - 15:50 WITA