Syafaat

- Pewarta

Rabu, 27 Maret 2024 - 10:45 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ibadah puasa merupakan salah satu ibadah yang memiliki nilai spiritual yang tinggi dalam agama Islam. Namun, untuk menjalankan ibadah puasa dengan baik dan konsisten, diperlukan persiapan fisik dan spiritual yang matang. Rasulullah SAW pernah bersabda terkait persiapan ini, sebagaimana tercantum dalam berbagai hadis yang menggambarkan atas penting dan bermanfaatnya makan sahur.

Dalam hadis yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim, Rasulullah SAW bersabda, “Makan sahurlah kalian, sesungguhnya di dalam sahur itu terdapat berkah.” Makna dari hadis ini mengisyaratkan bahwa sahur memiliki keberkahan yang dapat memberikan perlindungan dari perbuatan tercela selama menjalankan ibadah puasa. Memulai ibadah puasa dengan sahur, seseorang dapat mengumpulkan energi yang cukup untuk menjalankan ibadah puasa dengan baik.

Demikian pula, hadis yang diriwayatkan oleh Ibnu Khuzaimah menekankan pentingnya mempersiapkan kekuatan fisik dengan makan sahur untuk menjalankan puasa dan shalat malam dengan baik. Dalam hadis lain, disebutkan bahwa kebaikan senantiasa menyertai orang yang menyegerakan berbuka dan mengakhirkan sahur.

Rasulullah SAW juga memberikan contoh langsung tentang pentingnya sahur dalam ibadah puasa. Beliau bersama para sahabatnya tidak hanya makan sahur bersama, tetapi juga bangun untuk melaksanakan shalat subuh. Dalam hadis yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim, Zaid bin Tsabit menjelaskan bahwa jeda antara sahur dan shalat subuh adalah sekitar waktu yang diperlukan untuk membaca sekitar 50 ayat, atau sekitar 10 menit sebelum waktu shalat.

Selain manfaat fisik, puasa juga memiliki manfaat spiritual yang besar. Puasa tidak hanya mempersempit jalan aliran darah yang menjadi pintu masuk setan ke dalam diri manusia, tetapi juga mengendalikan nafsu syahwat dan kemarahan. Dalam hadis yang diriwayatkan oleh Imam Nasa’i, Ibnu Hibban, dan Imam Hakim, Rasulullah SAW menjelaskan bahwa puasa adalah perbuatan yang tidak ada yang setara dengannya dalam masuk surga.

Lebih jauh lagi, puasa bersama dengan Al-Qur’an akan memberikan syafaat bagi seorang hamba di hari kiamat kelak. Puasa akan memohon kepada Allah untuk memberikan syafaat atas meninggalkan makan dan syahwat, sementara Al-Qur’an akan memohon syafaat atas meninggalkan tidur di waktu malam. Keduanya akan diterima sebagai syafaat bagi orang yang menjalankan keduanya dengan baik.

Dari semua hadis-hadis di atas, dapat disimpulkan bahwa persiapan fisik dan spiritual yang matang sangat penting dalam menjalankan ibadah puasa dengan baik. Dengan memahami dan mengamalkan ajaran Rasulullah SAW tentang pentingnya sahur, serta memperkuat aspek spiritual puasa, kita dapat meraih manfaat yang besar dari ibadah puasa dan mendapatkan keberkahan dalam hidup kita. Insyaallah.**

Penulis : Cukup Wibowo

Berita Terkait

CLOSING DAY
SOSMED
AMBIVALENSI
PREFERENSI
Setan
Kematian
Takut
On Time

Berita Terkait

Rabu, 10 April 2024 - 13:04 WITA

CLOSING DAY

Senin, 8 April 2024 - 15:14 WITA

SOSMED

Minggu, 7 April 2024 - 08:57 WITA

AMBIVALENSI

Sabtu, 6 April 2024 - 11:15 WITA

PREFERENSI

Jumat, 5 April 2024 - 10:56 WITA

Setan

Berita Terbaru

Translate »