Pipa SPAM Meledak, Semburan Air Siram Pengendara di Bypass Mantra Gianyar

Minggu, 17 Maret 2024 - 17:41 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

GIANYAR (ceraken.id)- Jaringan pipa Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Petanu, Gianyar, meledak Minggu (17/3/2024). Peristiwa itu terjadi di atas jembatan sisi sebelah barat aliran Sungai Ayung. Akibatnya, air menyembur sangat deras dan tinggi hingga menyiram pengendara yang melintas di Jalan Bypass Ida Bagus Mantra ke arah Kota Denpasar.

Rekaman yang menunjukkan semburan air dari pipa tersebut beredar luas di media sosial. Salah satu netizen yang sempat mengabadikan momen bocornya pipa tersebut dan mengunggahnya di Instagram@ tom_jegur Komang Sudiana mengatakan air menyembur cukup besar. Bahkan sampai membasahi mobilnya saat hendak perjalanan ke Denpasar.

Baca Juga :  Jaga Budaya Bali, Wayan Koster Ganti Desa Wisata Jadi Desa Budaya

“Motor-motor yang lewat langsung basah, karena tidak ada tempat menghindar,” katanya via direct message (DM) kepada detikBali, Minggu (17/3/2024).

Pantauan detikBali, Minggu siang, air sudah berhenti menyembur. Petugas di SPAM Petanu sudah menutup aliran air untuk sementara. Saat ini, pipa yang meledak tengah diperbaiki. Sejumlah pekerja rekanan dari SPAM Petanu tampak melakukan pekerjaan penggantian sambungan pipa.

Salah satu pekerja yang melakukan perbaikan pipa, Maud (50), mengatakan aliran air sudah dihentikan pada pukul 12.00 Wita. Hal itu dilakukan agar proses perbaikan dan penggantian pipa yang pecah berjalan lancar.

Baca Juga :  Made in Bali Siap Suguhkan Romansa dan Budaya Pulau Dewata di Layar Lebar

“Ini lagi proses penyambungan, kemudian ada perbaikan di depannya, agar ke depan tidak lagi bocor, mungkin ini meledak karena tingginya tekanan sehingga air menyembur dan tepat ke arah jalan By Pass Ida Bagus Mantra mengenai pengendara,” urai Maud.

Perbaikan pipa diperkirakan baru selesai Minggu sore. Setelah itu air baru bisa dialirkan lagi, sehingga pelanggan PDAM untuk wilayah Denpasar dan Badung melalui SPAM Petanu dipastikan terganggu sampai malam hari.

“Pipanya jenis GWI dengan ukuran sebesar 14 inch, untuk perbaikan menggunakan alat khusus dan prosesnya rumit,” pungkas Maud.***

 

 

 

Penulis : CR - 04

Editor : Tim Redaksi

Sumber Berita : Detik.com

Berita Terkait

Jaga Budaya Bali, Wayan Koster Ganti Desa Wisata Jadi Desa Budaya
Made in Bali Siap Suguhkan Romansa dan Budaya Pulau Dewata di Layar Lebar
Beginilah Cara Kampanye Anti Merarik Kodek Ala Mahasiswa KKN Unram PMD Desa Wajageseng Lombok Tengah!
Pembukaan Lomba Badminton Meriahkan HUT ke-73 Yayasan Maraqitta’limat
DPW PPP NTB gelar Sholawatan dalam rangka Harlah ke 52
DPC PDIP Lombok Timur Bakal Lawan ‘Antek-Antek’ yang Ganggu Kewibawaan Partai
LSM se-Lombok Barat Kompak Deklarasikan Pilkada Damai Usai Penetapan Paslon Pemenang
Pengamat Sebut AQUR Penantang Berani yang Siap Mengubah Sejarah Kota Mataram

Berita Terkait

Sabtu, 15 Februari 2025 - 17:59 WITA

Jaga Budaya Bali, Wayan Koster Ganti Desa Wisata Jadi Desa Budaya

Sabtu, 15 Februari 2025 - 17:54 WITA

Made in Bali Siap Suguhkan Romansa dan Budaya Pulau Dewata di Layar Lebar

Jumat, 31 Januari 2025 - 08:37 WITA

Beginilah Cara Kampanye Anti Merarik Kodek Ala Mahasiswa KKN Unram PMD Desa Wajageseng Lombok Tengah!

Kamis, 16 Januari 2025 - 04:29 WITA

Pembukaan Lomba Badminton Meriahkan HUT ke-73 Yayasan Maraqitta’limat

Minggu, 5 Januari 2025 - 23:46 WITA

DPW PPP NTB gelar Sholawatan dalam rangka Harlah ke 52

Berita Terbaru

Bangunan bersejarah peninggalan Belanda di Taman Suranadi. (Inside Lombok/Yudina)

WARISAN NUSANTARA

Bangunan Belanda di Taman Suranadi Diajukan Masuk Cagar Budaya

Minggu, 16 Feb 2025 - 19:24 WITA

Masjid Kuno Songak (Foto : Halaman Masjid Kuno Songak Lombok Timur/facebook)

WARISAN NUSANTARA

Masjid Songak: Warisan Sejarah dan Tradisi Islam Lombok yang Tetap Hidup

Minggu, 16 Feb 2025 - 19:19 WITA