DOMPU (ceraken.id)- Penjabat Gubernur NTB, Drs. H. Lalu Gita Ariadi, menegaskan peran besar guru sebagai ujung tombak dalam mewujudkan generasi yang mandiri, sejahtera, unggul, dan religius (Mashur). Hal ini disampaikannya saat melakukan safari syawal dengan keluarga besar Kantor Cabang Daerah (KCD) Dinas Pendidikan Kabupaten Dompu, Kamis (18/4/2024).
Menurut Pj Gubernur NTB, guru memiliki potensi besar untuk menjadi contoh atau teladan, baik di depan kelas maupun di tengah-tengah masyarakat. Meskipun SMA dan SMK berada di bawah kendali Provinsi dan Pemerintah Pusat, guru-guru di Kabupaten Dompu diminta untuk selalu berkoordinasi dan meminta bimbingan dari Bupati serta Wakil Bupati Dompu.
“Ia mengharapkan bimbingan dan arahan dari Bupati agar mampu mewujudkan generasi Dompu yang mashur di masa-masa yang akan datang,” ujar Pj Gubernur NTB.
Lebih lanjut, Pj Gubernur NTB menyampaikan pentingnya melahirkan generasi yang unggul, tidak hanya dalam bidang akademik, tetapi juga non-akademik. Dengan NTB akan menjadi tuan rumah PON pada tahun 2028, ia berharap banyak atlet dari Dompu yang dapat meraih prestasi emas.
“Mudah-mudahan banyak atlet dari Dompu yang akan mendulang emas,” ucapnya dengan penuh harap.
Pj Gubernur NTB juga menginginkan agar para guru dan atlet yang telah meraih prestasi medali emas dapat diberikan reward oleh pemerintah Kabupaten Dompu. “Perhatian dalam melahirkan generasi akademik dan non-akademik sangat penting, agar anak-anak kita tidak terjebak pada kegiatan negatif seperti narkoba atau kegiatan destruktif lainnya,” tambahnya.
Sementara itu, Pj Gubernur NTB menyampaikan rasa bahagianya bisa hadir memenuhi janji untuk melakukan safari syawal sebagai pengganti safari Ramadhan yang tertunda. Ia juga menyampaikan selamat Hari Raya Idul Fitri serta memohon maaf lahir dan batin kepada seluruh masyarakat.
Kehadiran Miq Gita di Kabupaten Dompu juga dalam rangka mengikuti peringatan Hari Ulang Tahun ke-209 Kabupaten Dompu, yang sekaligus menjadi momen untuk mengenang letusan Gunung Tambora pada 17 April 1815.
“Dalam rentang waktu 209 tahun, Kabupaten Dompu telah bertransformasi dari nol menjadi pahlawan atas segala capaian pembangunan di berbagai sektor,” ungkapnya.***